Yasti Innasya
17/416416/SV/14154
Shalat Jenazah adalah salah satu
bentuk ibadah yang dilakukan untuk menghormati seorang muslim yang meninggal
dunia. Shalat ini dilakukan sebanyak 4 kali takbir setelah sebelumnya jenazah dimandikan
dan dikafankan terlebih dahulu. Hukum Shalat Jenazah adalah Fardu
Kifayah atau kewajiban yg ditunjukan kepada orang banyak (muslim).
Keutamaan Shalat Jenazah bagi
mereka yang melakukannya adalah akan mendapatkan pahala yang sangat banyak
seperti Sabda Nabi Muhammad SAW yg berbunyi:
”’ Barang siapa yg mengiringi
Jenazah dan turut menshalatkannya maka dia akan memperoleh pahala sebesar 1
(satu) Qirath dan siapa yg mengiringinya sampai selesai pemakamannya maka dia
akan mendapatkan 2 (dua) Qirath (HR. Muttafaq’ alaih) ”’. Yang dimaksud dengan
qirath adalah gunung yg sangat besar.
Rukun Shalat
Jenazah terdiri dari 8 rukun dan Hukum menjalankannya adalah
"Fardhu Kifayah" artinya jika tidak ada yang menjalankan,
semua akan berdosa. Shalat ini tidak memakai ruku’, sujud, i’tidal dan
tahiyyat, hanya dengan 4 takbir dan 2 salam, yang dilakukan dalam keadaan
berdiri.
Syarat
Sholat Jenazah
1. menutup aurat, menghadap
kiblat, suci dari hadast besar ataupun kecil, suci dari najis baik badan,
pakaian maupun tempatnya
2. jenazah sudah dimandikan
dan dikafani
3. jenazah diletakkan di
hadapan orang yang menyolati, posisi kepala di kanan dan searah dengan kiblat
Rukun
Sholat Jenazah
1. niat
2. berdiri bagi yang mampu
3. empat kali takbir
4. membaca surat Al-Fatihah
setelah takbir pertama
5. membaca sholawat kepada
Nabi Muhammad SAW setelah takbir kedua
6. membaca doa untuk
jenazah setelah takbir ketiga :
7. membaca doa untuk
jenazah dan orang yang menyolati setelah takbir keempat
8. salam ke kanan dan ke
kiri
Komentar
Posting Komentar