Nama: Nabila Febriana
Kelas: Kearsipan C/
2017
NIM: 17/415557/SV/13422
Peluang
dan Tantangan Wisata Halal di Indonesia
Wisata
halal adalah industri pariwisata yang ditujukkan untuk wisatawan Muslim. Wisata
ini sesuai dengan kaidah Islam dan memberikan kenyamanan bagi Muslim. Di
Indonesia sendiri wisata halal sedang digalakkan oleh Pemerintah karena
mayoritas penduduk Indonesia memeluk Agama Islam. Kemudian di Indonesia
merupakan negara yang memiliki pulau dengan objek wisata yang sangat banyak
mulai dari pantai, pegunungan, danau, serta keindahan alam Indonesia. Hal ini
menjadi salah satu peluang bagi para pengusaha untuk mengembangkan wisata halal
di Indonesia.
Wisata
halal ini memiliki tujuan sebagai berikut, mengembangkan Pariwisata yang ada di
Indonesia, menambah devisa bagi negara demi perekonomian yang lebih baik, mengenal
dan menghargai budaya yang ada di Indonesia, melestarikan budaya lokal
Indonesia, serta menjadikan sumber ilmu untuk para pemula usaha pariwisata
halal.
Peluang
wisata halal di Indonesia sangat terbuka lebar, karena selain mayoritas
penduduk Indonesia adalah muslim, wisata halal dinilai ampuh untuk menanggulangi
maraknya kasus-kasus moral di berbagai sektor kepariwisataan saat ini. Para pengunjung
Muslim juga akan merasa liburan yang menyenangkan tanpa melupakan Allah SWT,
sehingga mendapatkan liburan yang bermanfaat. Dengan adanya fasilitas yang
mendukung untuk Muslim, seperti terdapat Al Quran pada tiap kamar, arah penunjuk
kiblat, makanan terjamin halal maka akan menambah jumlah pengunjung Muslim
untuk berkunjung ke wisata tersebut. Faktor yang paling penting untuk wisata
halal di Indonesia adalah peningkatan kualitas layanan dan akomodasi
pariwisata.
Tantangan
wisata halal di Indonesia, yaitu kebudayaan masyarakat setempat yang sudah ada
sejak lama bertentangan dengan syariat Islam yang menyebabkan wisata halal yang
akan berkembang justru dianggap sebagai sebuah hal yang merugikan bagi sektor
kepariwisaatan suatu daerah. Penyediaan fasilitas untuk menyokong wisata halal
yang masih sangat kurang dan membutuhkan waktu yang relatif lama serta biaya
yang dikeluarkan cukup banyak.
Dengan demikian membutuhkan dukungan
pemerintah untuk membantu dan meningkatkan mutu serta kualitas wisata halal di
Indonesia sehingga mampu menambah devisa untuk negara. Selain itu, juga
memberikan pengaruh kepada dunia bahwa wisata halal di Indonesia tidak kalah
menarik dengan negara Islam lainnya.
Komentar
Posting Komentar