Nama : Yofa Pradhani Nabilah
NIM : 17/410888/SV/12815
Kelas : C Kearsipan
MAKANAN HALAL
Dalam
bahasa arab makanan berasal dari kata at ta’am atau dalam bentuk jamak al
atimah yang artinya makan-makanan. Menurut ensiklopedi hukum Islam, makanan
adalah segala sesuatu yang dimakan oleh
manusia atau suatu yang menghilangkan lapar. Halal berasal dari bahasa Arab
berarti membebaskan, memecahkan, membubarkan, dan membolehkan. Menurut
ensiklopedi Islam berarti segala sesuatu yang menyebabkan seseorang tidak dihukum
jika menggunakannya.
Islam
mengharuskan semua umatnya untuk memakan makanan yang halal, hal tersebut tentu
mempunyai alasan diantaranya adalah terdapat keutamaan-keutamaan jika ita
mengonsumsi makanan yang hala. Berikut adalah alasan mengapa makanan halal itu
penting :
1.
Merupakan wujud
keimanan terhadap Allah
2.
Melahirkan
kepribadian yang mulia
3.
Melahirkan
generasi yang kuat dan cerdas
4.
Menjadikan doa
mudah terkabul
5.
Menghindarkan
diri dari siksaan api neraka
6.
Mencegah
timbulnya penyakit
Allah swt menegaskan bahwa harus memakan
makanan halal dalam Surat Al Baqarah Ayat 168 yang mempunyai arti “hai sekalian
manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan
janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syetan, karena sesungguhnya syetan itu
musuh yang nyata bagimu.”
Kerugian ketika memakan makanan yang
haram:
1.
Doa-doanya tidak
dikabulkan
2.
Merusak hati dan
akalnya
3.
Amalan tidak
diterima
4.
Membawa kita ke
dalam api neraka
5.
Mengurangi iman
dalam hati
6.
Rusaknya
keturunan
Contoh atau jenis makanan yang halal :
1.
Makanan halal
menurut dzatnya, berasal dari bahan makanan yang halal dan baik untuk tubuh.
Misalnya daging ayam, daging sapi, ikan, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan
dan lainnya.
2.
Makanan halal
menurut cara mendapatkannya, bahan makanan atau minuman tersebut diperoleh dari
cara yang jujur dan halal. Misalkan makanan tersebut berasal dari uang hasil
mencuri.
Komentar
Posting Komentar