Salma Dilsani Sabita | 17/415560/SV/13425 | Kearsipan C



Shalat jenazah adalah salah satu bentuk ibadah yang wajib dilakukan sebagai penghormatan sesama saudara muslim. Syarat Shalat Jenazah :
a.       Sama dengan syarat sholat biasa, yaitu menutup aurat, menghadap kiblat, suci dari hadast (besar atau kecil) dan najis, baik badan, pakaian maupun tempatnya.
b.      Jenazah sudah dimandikan dan dikafani (dibungkus)
c.       Jenazah diletakkan di hadapan orang yang menyolati, dengan posisi kepala berada di kanan, searah dengan kiblat.
Rukun sholat jenazah
a.       Niat
b.      Berdiri bagi yang mampu
c.       Empat kali takbir (termasuk takbiratul ihram)
d.      Membaca surat al- fatihah setelah takbir yang pertama (takbiratul ihram)
e.       Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW setelah takbir yang kedua
f.       Membaca doa untuk jenazah setelah takbir yang ketiga
g.      Membaca doa untuk jenazah dan orang yang menyalatinya setelah takbir yang keempat
h.      Membaca salam ke kanan dan ke kiri
Sunnah sholat jenazah
a.       Mengangkat kedua tangan pada saat bertakbir
b.      Merendahkan suara pada setiap bacaan (israr)
c.       Membaca Taawudz sebelum membaca surat Al-Fatihah
d.      Memperbanyak shaf seperti tiga shaf atau lebih
Tata cara pelaksanaan shalat Jenazah
a.       Pertama, niat
b.      Membaca Al-Fathihah
c.       Membaca sholawat Nabi
d.      Membaca doa untuk jenazah
Untuk jenazah laki-laki:

اَلَّلهُمّ لاَتَحْرِمْنا أَجْرَهُ وَلاَتَفْتِنَّا بَعْدَهُ
Untuk jenazah perempuan:

اَلَّلهُمّ لاَتَحْرِمْنا أَجْرَهَا وَلاَتَفْتِنَّا بَعْدَهَا
e.       Salam

Komentar