SHOLAT JAMAK, QASHAR, DAN JAMAK QASHAR

Nama : Muhammad Musyarroful A'la
NIM : 17/416397/SV/14135
Kelas : Kearsipan C


SHOLAT JAMAK, QASAR DAN JAMAK QASAR
A.    Pengertian Sholat Jamak
Shalat jamak artinya mengumpulkan shalat. Maksudnya adalah mengumpulkan dua shalat fardhu dan mngerjakan dalam satu waktu.
B.     Penyebab Diperbolehkannya Sholat Jamak
a.       Karena sedang berpergian :
·         Bepergian yang dilakukan bukan untuk maksiat, misalnya : pergi umroh atau      haji, silahturrrahmi, berdagang, dan sebagainya
·         Jarak bepergian sekurang-kurangnya 16 farsakh = 80.640 km (dibulatkan            81 km)
b.      Karena dalam keadaan ketakutan atau rasa khawatir yang sangat, misalnya : adanya kekacauan, perang, dan sebagainya.
C.     Dalil Naqli Sholat Jamak
Kita pergi berperang tabuk bersama Rasulullah Saw, beliau menjamak antara shalat dhuhur dengan shalat ashar, dan antara shalat maghrib dengan shalat isya. Pada suatu hari beliau mengakhirkan shalat kemudian keluar shalat dhuhur dan ashar. Beliau masuk kemudian keluar lalu shalat maghrib dan isya’ (H.R. Muslim)
D.    Sholat Yang Boleh Untuk Dijamak
Shalat yang boleh dijamak yaitu dhuhur dengan ashar dan maghrib dengan isya. Sedangkan subuh tetap wajib dikerjakan pada waktunya sendiri.
E.     Macam – Macam Sholat Jamak
a.       Jamak Takdim : Mengumpulkan dua shalat dan dikerjakan pada shalat yang pertama. Misalnya: Shalat dhuhur dan ashar dikerjakan pada waktu dhuhur
b.      Jamak Takhir : Mengumpulkan dua shalat dan dikerjakan pada shalat yang kedua. Misalnya : Shalat dhuhur dan ashar dikerjakan pada waktu ashar.
F.      Niat Sholat Jamak (Dhuhur dengan Ashar)
“Saya sengaja (niat) shalat fardhu dhuhur empat rakaat jama’ takdim bersama Ashar karena Allah Ta’ala.”
G.    Pengertian Sholat Qashar
Shalat Qasar artinya meringkas jumlah rakaat shalat, maksudnya rakaat shalat yang empat, diringkas menjadi 2 rakaat. Sedangkan yang dua rakaat ada yang tiga rakaat tidak boleh diringkas. Shalat-shalat lima waktu yang boleh diqasar yaitu Dhuhur, Ashar, dan Isya.
H.    Sebab – sebab Diperbolehkannya Sholat Qashar
a.       Karena Berpergian :
·         Bepergian yang dilakukan bukan untuk maksiat, misalnya : pergi haji, umroh,silahturrrahmi, berdagang, dan lain-lain.
·         Jarak bepergian sekurang-kurangnya 16 farsakh yaitu sama dengan ± 81 km, ada yang berpendapat sama dengan ± 90 km,dan ada yang berpendapat ± 138 km
b.      Karena situasi atau keadaan tidak aman, misalnya : karena adanya perang, kerusuhan   yang dilekukan oleh orang-orang kafir, dan lain-lain
I.       Dalil Naqli Sholat Qashar
           Dan apabila kamu bepergian dimuka bumi ini, maka tidaklah mengapa kamu mengqasar sembahyang (mu), jika kamu takut diserang orang-orang kafir. Sesungguhnya orang orang kafir itu adalah musuh yang nya bagimu”. (Q.S An Nisa ayat 101)
K.    Pengertian Sholat Jamak Qashar
Shalat Jamak Qasar adalah mengumpulkan dua shalat fardhu dan  mengerjakannya pada satu waktu dan sekaligus meringkas jumlah rakaatnya. Contoh : Shalat dhuhur dan ashar dikerjakan pada waktu ashar, dan masing-masing dikerjakan dua rakaat-dua rakaat.
L.     Macam – Macam Sholat Jamak Qashar
a.       Jamak Qashar Takdim : shalat dhuhur dan ashar dikerjakan pada waktu dhuhur, dan masing-masing dikerjakan dua rakaat-dua rakaat. Atau shalat maghrib dan isya, dikerjakan pada waktu maghrib, shalat maghrib tetap dikerjakan tiga rakaat, sedangkan isya dikerjakan dua rakaat.
b.      Jamak Qashar Takhir : Shalat dhuhur dan ashar dikerjakan pada waktu ashar, dan masing-masing dikerjakan dua rakaat, atau shalat maghrib dan isya dikerjakan pada waktu isya, shalat maghrib tetap dikerjakan tiga rakaat, sedangkan isya dikerjakan dua rakaat.
M.    Niat Sholat Jamak Qashar (Dhuhur dengan Ashar)
Saya berniat salat duhur dua rakaat digabungkan dengan salat asar dengan jamak takdim karena Allah Ta’ala”

Komentar