Ringkasan Materi Tayamum

Nama   : Fahmi Aulia Tarliandanu
NIM     : 17/410872/SV/12799


Tayamum
Kata Tayamum menurut bahasa berarti menyengaja. Sedangkan menurut terminologi berarti menyengajakan diri menyentuh debu yang suci untuk mengusap wajah dan kedua tangan.
Dalil Al Quran tentang Tayamum
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَقْرَبُوا الصَّلَاةَ وَأَنْتُمْ سُكَارَىٰ حَتَّىٰ تَعْلَمُوا مَا تَقُولُونَ وَلَا جُنُبًا إِلَّا عَابِرِي سَبِيلٍ حَتَّىٰ تَغْتَسِلُوا ۚ وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَىٰ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لَامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَفُوًّا غَفُورًا
Dan, jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci), sapulah mukamu dan tangan mu sesungguhnya Allah Maha Pemaaf Lagi Maha Pengampun. (QS. An-Nisa ayat 43 )
Dalil Hadist tentang Tayamum
عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: فُضِّلْنَا عَلَى النَّاسِ بِثَلاَثٍ. جُعِلَتْ صُفُوْفُنَا كَصُفُوْفِ اْلمَلاَئِكَةِ، وَ جُعِلَتْ لَنَا اْلاَرْضُ كُلُّهَا مَسْجِدًا، وَ جُعِلَتْ تُرْبَتُهَا لَنَا طَهُوْرًا اِذَا لَمْ نَجِدِ اْلمَاءَ. مسلم

Dari Hudzaifah RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Kami diberi kelebihan atas manusia dengan tiga perkara, yaitu : Dijadikan barisan-barisan kami seperti barisan-barisan malaikat, dijadikan bagi kami bumi seluruhnya sebagai tempat shalat, dan dijadikan bagi kami debunya sebagai pensuci apabila kami tidak mendapatkan air”. [HR. Muslim, dalam Nailul Authar I : 308]

Syarat Tayamum
1.      Waktu Shalat. Maksudnya adalah tidak sah tayamum sebelum memasuki waktu sholat
2.      Niat
3.      Telah berusaha mencari air tetapi tidak mendapatkannya
4.      Tidak ada penghalang pada anggota tubuh yang merupakan anggota tayamum. Seperti cat dan lilin yang menghalangi tempat diusapnya anggotatayamum.
5.      Tidak haid dan nifas
Rukun Tayamum
Berniat agar bisa melaksanakan shalat, atau berniat akan melaksanakan sesuatu yang mengharuskan seseorang bersuci.
Niat tayamum:
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاِسْتِبَاحَةِ الصَّلاَةِ فَرْضً ِللهِ تَعَالَى
“Nawaitut  tayyamuma liistibaahatish shaalati fardhal lillahi ta’alaa”
1.      Sha‘id (tanah berdebu) yang suci. Yaitu yang tidak terkena najis.
2.      Mengusap seluruh wajah
3.      Mengusap kedua tangan sampai siku
4.      Tertib.

Sunnah Tayamum
1.      Membaca Bismillah (Tasmiyah)
2.      Siwak (menggosok gigi)
3.      Melebarkan jari-jari ketika menepukkannya ketanah
4.      Mengibaskan kedua tangan, atau meniup debu jika yang menempel di di tangan terlalu banyak
5.      Memulai dari anggota tubuh yang kanan
6.      Menghadap kiblat ketika bertayamum


Komentar

Posting Komentar