PROFESIONALITAS DAN IKHLAS DALAM PRESPEKTIF ISLAM

Ridwan Aditya Mahendra

17/416407/SV/14145

Kearsipan C

PROFESIONALITAS DAN IKHLAS DALAM PRESPEKTIF ISLAM

      Profesionalitas adalah sesuatu yang harus kita miliki dalam melaksanakan pekerjaan. Hal tersebut adalah salah satu perintah Rasullullah untuk menerapkan profesionalitas dalam bekerja. Tentu kita memahami sulit atau beratnya menyelesaikan suatu pekerjaan, untuk itu perlu adanya profesionalitas yang diwujudkan dalam bentuk niat dalam menjalankan suatu pekerjaan.

      Dalam pelaksanaannya, profesionalitas tak dapat dilepaskan dari sebuah rasa ikhlas. Ikhlas adalah sesuatu ketulusan dalam memberi atau merelakan, melaksanakan sesuatu tanpa meminta imbalan. Hal ini pun banyak disinggung dalam Al Quran, sebagai salah satu sifat yang harus dimiliki manusia.

      Menurut bapak Julianto, dosen Pendidikan Pancasila UGM. Profesionalitas adalah kemampuan kita untuk dapat menempatkan diri dalam sebuah tempat, situasi, dan kondisi. Hal tersebut dikarenakan profesionalitas tak dapat lepas dari sebuah kompetensi pekerjaan. Selain itu menurut beliau, ikhlas adalah ketika kita mampu memberikan sesuatu dengan tanpa mengharap atau meminta sebuah imbalan. Jadi, profesionalitas yang ikhlas dari pandangan bapak Julianto adalah kemampuan kita untuk dapat menyikapi suatu permasalahan atau pekerjaan dengan tanpa mengharap sesuatu imbalan.

      Sedangkan profesionalitas dan keikhlasan yang dapat diterapkan sebagai mahasiswa adalah kedewasaan mahasiswa dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh dosen. Hal ini sangat bermanfaat jika dilihat dari sudut pandang kerohanian. Karena, ketika kita memiliki sebuah niat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, kita akan lebih merasa mampu dan mudah menyelesaikannya. Sebaliknya, ketika kita menganggap sesuatu sulit maka kita justru terbebani dengan pemikiran kita sendiri.